+62 xxxx xxxx xxx

Kegiatan Minggon Desa


Rapat Minggon Desa merupakan rapat rutin yang diadakan untuk merencanakan, melaksanakan dan meng-evaluasi kinerja aparatur pemerintahan desa sesuai tupoksinya masing-masing dan menyampaikan informasi terkini hasil dari rakor Kepala Desa TK. Kecamatan serta harus disampaikan kepada warga masyarakat agar tahu, mengerti dan memahami informasi.

Kepala Desa, Elin Herlina dalam sambutannya mengatakan kegiatan rapat minggon desa yang diadakan setiap hari Rabu, harus dan wajib diikuti oleh seluruh perangkat desa, baik Kasi, Kaur, staf, serta kelembagaan lainnya  yang ada di desa.

“Diadakannya rapat minggon ini untuk memberikan pengetahuan serta informasi kepada seluruh perangakat desa, sehingga lebih mengerti dan paham dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai pelayan masyarakat,” ujar Bu Kades Elin Herlina.

Dikatakannya, seluruh perangkat desa hendaklah lebih semangat dan proaktif dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, sehingga masyarakat dapat dilayani dengan sebaik-baiknya.

“Pelayanan terhadap masyarakat harus diutamakan, baik secara administrasi maupun kerperluan lain yang dibutuhkan,” ungkap Pak Sekdes Maman Suratman.

Selain itu, Kepala Desa menyampaikan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rangka memperingati hari jadi Ciamis ke-381. Salah satu kegiatannya adalah bazar, permatasanda, dan LCC.

Pada kesempatan minggon kali ini dihadiri oleh Bapak Kasitapem Kecamatan sekaligus perkenalan sebagai pengganti kasitapem yang lama. Beliau memberi arahan tentang penataan dan pengelolaan aset desa.

PELATIHAN PENGELOLAAN TERNAK SAPI

Peternak lokal di Desa Cikoneng mengikuti pelatihan pengelolaan ternak sapi (25/05) yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan keuntungan mereka. Pelatihan ini diselenggarakan oleh Desa Cikoneng dan dihadiri oleh Camat Cikoneng, Kepala Desa, Babinmas, Pendamping Desa, Prades Cikoneng, serta menghadirkan perwakilan dari Dinas Peternakan sebagai narasumbernya .

Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Desa untuk mendukung sektor peternakan sapi. Dalam pelatihan ini, peternak diberikan pengetahuan dan keterampilan baru dalam manajemen ternak sapi, termasuk nutrisi, kesehatan, pemuliaan, dan manajemen lingkungan.

Narasumebr pelatihan, Ibu Intan Ratna, menjelaskan pentingnya pemahaman yang baik tentang nutrisi sapi. “Pakan yang tepat dan keseimbangan gizi sangat penting dalam memastikan sapi tumbuh dan berkembang dengan baik. Kami berusaha memberikan pemahaman yang mendalam tentang komposisi pakan dan kebutuhan nutrisi sapi agar peternak dapat mengoptimalkan produksi dan kesehatan ternak mereka,” ungkap Ibu Intan Ratna.

KEGIATAN PENINGKATAN KAPASITAS KADER POSYANDU

Kader Posyandu mengadakan kegiatan peningkatan kapasitas untuk meningkatkan layanan kesehatan masyarakat di tingkat desa (19/05). Dibuka oleh Kades Ibu Elin Herlina dan dihadiri oleh Camat Cikoneng Bapak Nandang Nugraha, S.Sos, Babinsa, Babinmas dan Ketua BPD. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader Posyandu dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada ibu dan anak.

Dalam acara tersebut, puluhan kader Posyandu menghadiri pelatihan intensif yang diadakan oleh Pemerintah Desa Cikoneng. Pelatihan ini difokuskan pada berbagai aspek kesehatan seperti gizi, imunisasi, pemeriksaan kesehatan ibu dan anak, serta manajemen Posyandu.

Salah satu narasumber utama dalam pelatihan ini adalah Bidan Titi Maryati, seorang bidan yang berpengalaman. Beliau membagikan pengetahuan dan pengalaman praktis kepada kader Posyandu dalam memberikan perawatan kesehatan yang efektif dan tepat sasaran.

Selain itu, pelatihan juga menekankan pentingnya kolaborasi antara kader Posyandu dan sektor lainnya, seperti tenaga kesehatan di puskesmas setempat, bidan desa, dan relawan kesehatan masyarakat. Kolaborasi ini akan memastikan adanya pendampingan dan dukungan yang kuat untuk kader Posyandu dalam melaksanakan tugas mereka.

Kegiatan peningkatan kapasitas kader Posyandu ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pelayanan kesehatan di tingkat desa. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang ditingkatkan, kader Posyandu akan mampu mengenali serta memberikan penanganan awal yang tepat pada berbagai masalah kesehatan ibu dan anak.

Selain pelatihan, kegiatan peningkatan kapasitas kader Posyandu juga melibatkan pengenalan teknologi informasi dan komunikasi dalam melaporkan data kesehatan serta mengakses informasi terkait pelayanan kesehatan. Ini diharapkan dapat membantu mempercepat dan mempermudah pelaporan serta pengambilan keputusan berbasis data.

Kegiatan peningkatan kapasitas kader Posyandu akan terus dilakukan secara berkelanjutan, baik melalui pelatihan rutin maupun penyediaan akses terhadap informasi dan sumber daya kesehatan yang diperlukan. Hal ini merupakan upaya konkret pemerintah dalam meningkatkan kesehatan masyarakat di tingkat desa dan mencapai target pembangunan berkelanjutan.

Dengan adanya upaya seperti ini, diharapkan angka kematian ibu dan anak dapat berkurang, serta kualitas hidup masyarakat di pedesaan dapat meningkat. Kader Posyandu sebagai garda terdepan dalam sistem kesehatan masyarakat berperan penting dalam mewujudkan visi tersebut.

PELATIHAN FORUM PENGURANGAN RESIKO BENCANA

Forum Pengurangan Risiko Bencana (PRB) adalah sebuah program yang bertujuan untuk mengurangi kerentanan dan meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana alam. Program ini mencakup berbagai jenis pelatihan, termasuk pelatihan pengurangan risiko bencana (PRB).

Pelatihan PRB yang diselenggarakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) ini (12/05) diikuti oleh peserta dari perwakilan berbagai kalangan masyarakat, Babinmas, Babinsa, dan seluruh Perangkat Desa. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dasar dalam menghadapi dan merespon bencana alam, serta membangun kepercayaan diri dan kemampuan untuk bertindak secara efektif dalam situasi darurat.

Dalam pelatihan PRB ini, peserta diberikan pemahaman tentang berbagai jenis bencana alam dan cara mengidentifikasi risiko bencana di lingkungan sekitar. Selain itu, peserta juga dilatih keterampilan dasar dalam pengurangan risiko bencana, seperti cara membuat perencanaan keadaan darurat, mempersiapkan alat-alat keselamatan, dan mengenal peralatan tanggap darurat yang diperlukan.

Pelatihan ini dibuka oleh Kepala Desa dan kemudian diikuti oleh pemaparan tentang pentingnya pelatihan mitigasi bencana yang disampaikan oleh Pendamping Desa Bapak Aryonaldo.

“Pelatihan PRB sangat penting untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana alam. Dalam situasi darurat, setiap orang harus memiliki pengetahuan dan keterampilan dasar dalam menghadapi bencana alam,” ujar Kepala Desa Cikoneng Ibu Elin Herlina.

Narsum dari BPBD menambahkan bahwa pelatihan ini juga bertujuan untuk membentuk pemimpin yang efektif dalam situasi darurat dan membantu mengurangi risiko bencana di lingkungan sekitar. “Dalam situasi darurat, dibutuhkan pemimpin yang dapat mengambil keputusan yang tepat dan mengelola sumber daya dengan baik. Pelatihan PRB ini juga melatih peserta untuk menjadi pemimpin yang efektif dalam situasi darurat,” jelas Mamal.

Melalui pelatihan PRB yang diselenggarakan oleh BPBD, diharapkan masyarakat dapat meningkatkan kesiapsiagaannya dalam menghadapi bencana alam. Dalam situasi darurat, setiap orang harus memiliki pengetahuan dan keterampilan dasar dalam menghadapi bencana alam, sehingga dapat mengurangi risiko bencana dan membantu meminimalkan kerusakan dan korban jiwa akibat bencana alam.

DISKUSI PEMBAHASAN PROGRAM KERJA BUMDES

Tanggal 5 Mei 2023 – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Cikoneng Bangkit mengadakan kegiatan diskusi pembahasan program kerja BUMDes yang dihadiri oleh Penasehat BUMDes, Ketua BUMDes, Pendamping Desa, Sekdes dan Prades. BUMDes menghadirkan narasumber yang berkompeten dalam pembuatan proker sesuai dengan visi misi BUMDes Cikoneng Bangkit yaitu Bapak Aryonaldo yang sekaligus sebagai Pendamping Desa Cikoneng.

Penyusunan program kerja BUMDes menjadi dasar bagi BUMDes untuk melakukan kegiatan dan usaha di tahun anggaran berkenaan. Kecuali itu, program kerja BUMDes menjadi salah satu syarat pengajuan badan hukum BUMDes ke Kementrian Desa PDT dan Transmigrasi, ujar Bapak Aryonaldo.

Kegiatan ini bertujuan untuk menetapkan program kerja BUMDes untuk tahun berikutnya dan membahas strategi untuk meningkatkan perekonomian desa.

Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Ketua BUMDes Bapak Ade Tohari yang menyampaikan pentingnya pembahasan program kerja untuk memastikan bahwa BUMDes dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat desa. Selanjutnya, dilakukan evaluasi program kerja tahun sebelumnya untuk mengetahui apa yang telah berhasil dan apa yang perlu diperbaiki.

Beberapa program yang dibahas meliputi program kemitraan usaha dengan perusahaan-perusahaan di daerah sekitar. Program ini diharapkan dapat membantu meningkatkan perekonomian desa dan membuka peluang kerja bagi masyarakat desa.

Selanjutnya, dibahas pula tentang anggaran dan sumber daya manusia yang dibutuhkan untuk menjalankan program kerja yang telah ditetapkan. BUMDes harus memastikan bahwa anggaran dan sumber daya manusia yang dibutuhkan tersedia dan cukup untuk menjalankan program kerja yang telah ditetapkan.

Ketua BUMDes mengharapkan bahwa kegiatan diskusi pembahasan program kerja BUMDes ini dapat menjadi awal yang baik untuk menjalankan program kerja yang lebih efektif dan efisien di masa yang akan datang serta membantu meningkatkan perekonomian desa secara keseluruhan. Kegiatan diskusi ini diharapkan akan menjadi agenda rutin dalam pengembangan BUMDes Cikoneng Mentereng.